Polisi menggrebek sebuah rumah di Kampung Kepuhsari, Mojosongo, Solo sejak pukul 22.30 WIB Rabu (16/9) kemarin dan berakhir pada Kamis (17/9) pukul 06.00 WIB. Dalam pengepungan ini terdengar beberapa kali suara baku tembak dan dua kali ledakan.
Operasi penggrebekan yang dilakukan oleh polisi ini, mengepung sebuah rumah milik warga bernama Toto. Rumah tersebut menurut ketua RT 03 setempat, Suratmin dikontrak oleh seseorang bernama Susilo dan istrinya, Putri Munawaroh, demikian keterangan yang dirilis di Metrotvnews.com.
Dalam baku tembak tersebut, dilaporkan ada 5 orang yang tewas, termasuk seorang wanita. Sedangkan korban dari pihak kepolisian hanya satu anggota Detasemen Khusus 88 Anti teror yang terluka dan dilarikan dengan ambulan.
Pihak kepolisian belum memberikan pernyataan resmi tentang penggrebekan ini hingga saat berita ini dirilis. Menurut berita yang dirilis oleh ANTARA News, rumah tersebut di duga tempat persembunyian salah satu anggota jaringan teroris yang bernama Bagus Budi Pradana.
Sumber : Berbagai Sumber/VM